Bola.com
·2 December 2024
Bola.com
·2 December 2024
Bola.com, Jakarta Perang persaingan di ajang Piala AFF 2024 tak lama lagi dihelat. Turnamen bergengsi antarnegara di ASEAN edisi ke-15 akan digelar mulai tanggal 8 Desember dan berakhir pada 5 Januari 2025.
Babak penyisihan Piala AFF 2024 akan dibagi menjadi dua grup yang masing-masing berisi lima tim. Grup A dihuni Thailand, Malaysia, Singapura, Kamboja, dan Timor Leste. Untuk Grup B diisi Timnas Indonesia, Filipina, Vietnam, Myanmar, dan Laos.
Hanya ada waktu tersisa satu minggu bagi 10 tim kontestan mempersiapkan diri tahap akhir sebelum turun ke ajang Piala AFF kali ini. Tim tersukses di turnamen ini adalah Thailand dengan tujuh gelar, disusul Singapura (4 gelar), Vietnam (2 gelar), dan Malaysia (1 gelar).
Turnamen ini sangat ditunggu-tunggu oleh negara-negara Asia Tenggara karena menjadi kesempatan mereka untuk unjuk gigi dan menarik perhatian sepak bola kepada dunia, mengingat reputasi Asia Tenggara yang sering dianggap kurang berprestasi.
Ada hal yang menarik dari penyelenggaraan Piala AFF, bahwa Australia dinilai seharusnya ikut menyemarakkan turnamen dua tahunan tersebut. Seperti dalam pemberitaan media Australia, The Roar baru-baru ini.
Australia awalnya merupakan bagian dari zona Oseania ketika turnamen ini pertama kali diadakan. Butuh waktu hampir dua dekade bagi Australia untuk akhirnya masuk dalam keluarga sepak bola Asia Tenggara, dan tujuh tahun setelah masuknya Australia ke dalam AFC.
Ketika tim Australia secara resmi pindah ke AFF (federasi sepak bola Asia Tenggara) pada tahun 2013, level Socceroos masih terlalu tinggi dibandingkan negara-negara Asia Tenggara lainnya. Oleh karena itu, negara-negara lain setuju untuk mengizinkan Australia menjadi anggota AFF dengan satu syarat ketat, yakni Socceroos dilarang mengikuti turnamen tersebut atau Piala AFF.