Bola.net
·28 de diciembre de 2024
Bola.net
·28 de diciembre de 2024
Bola.net - Bomber Manchester City Erling Haaland adalah salah satu striker paling mematikan di dunia. Namun, performanya kini tengah jadi sorotan.
Setelah mencetak 10 gol di awal musim, Haaland mengalami penurunan drastis. Hanya tiga gol dalam 13 laga terakhir membuatnya tampak kehilangan ketajaman.
Penurunan ini semakin diperbincangkan setelah komentarnya kepada Arsenal. Ia menyuruh tim Mikel Arteta untuk stay humble atau tetap rendah hati usai laga mereka pada September lalu.
Namun sejak saat itu, justru beberapa pemain lain yang mencuri perhatian. Mereka berhasil mencetak lebih banyak gol dibandingkan Haaland.
Berikut ini enam pemain Premier League yang melampaui Haaland sejak momen tersebut. Nama-nama ini membuktikan bahwa performa konsisten lebih penting daripada sekadar awal yang gemilang.
1 dari 6 halaman
Andre Onana menggagalkan peluang Liam Delap dalam laga Premier League antara Ipswich Town vs Manchester United, Minggu (24/11/2024). (c) Premier League Official
Liam Delap menjadi salah satu lulusan akademi Manchester City yang dilepas pada musim panas lalu, mengikuti pola klub yang sering menjual talenta mudanya. Namun, pertanyaan muncul, bagaimana jika City memiliki penyerang asli binaan sendiri yang mampu mengisi lini depan saat striker utama mereka sedang kesulitan?
Delap kini bermain untuk Ipswich Town setelah bergabung dengan biaya £20 juta. Dalam debutnya di Liga Inggris, ia sudah mencetak enam gol, pencapaian yang cukup impresif mengingat ia bermain untuk tim promosi yang berjuang di papan bawah.
Empat dari enam golnya dicetak dalam laga melawan Aston Villa, West Ham, Brentford, dan Tottenham, menunjukkan performa luar biasa setelah kritik publik Erling Haaland tentang pentingnya tetap rendah hati. Delap telah membuktikan bahwa ia mampu bersinar meski di tengah situasi sulit.
Pertandingan Selanjutnya
2 dari 6 halaman
Premier League 2024/25: Morgan Rogers (kiri) vs Phil Foden di laga Aston Villa vs Manchester City pada pekan 17 (c) AP Photo/Rui Vieira
Morgan Rogers merasa tidak ada hal negatif dalam meninggalkan Manchester City, terutama saat ia berhadapan dengan mantan klubnya. Menjelang laga Aston Villa melawan City, yang berakhir dengan kemenangan 2-1, Rogers mengatakan bahwa ini adalah kesempatan untuk menunjukkan apa yang bisa ia lakukan.
Dan ia benar-benar membuktikan perkataannya. Dalam laga di Villa Park, Rogers tampil luar biasa dengan mencetak gol dan memberikan penampilan terbaiknya hingga dinobatkan sebagai pemain terbaik.
Dijual City seharga hanya £1,5 juta ke Middlesbrough pada 2023, Rogers kini kembali ke puncak sebagai pemain internasional Inggris. Di bawah asuhan Unai Emery, ia telah mencetak lima gol dalam 13 laga Premier League terakhirnya, membantu Aston Villa yang tengah mengejar tiket Liga Champions.
3 dari 6 halaman
Selebrasi Cole Palmer di laga Tottenham vs Chelsea di Tottenham Hotspur Stadium, Minggu (8/12/2024). (c) AP Photo/Ian Walton
Cole Palmer tampil luar biasa di musim debutnya bersama Chelsea, membuat banyak pihak tak heran melihatnya mendekati catatan gol Erling Haaland. Namun, yang mengejutkan adalah Palmer, di usianya yang baru 22 tahun, telah mencetak tiga kali lebih banyak gol di Premier League dibandingkan Haaland sejak September.
Palmer bahkan tetap unggul dalam jumlah gol meskipun gagal mencetak gol dalam 12 laga liga terakhirnya. Ini berkat empat gol yang ia cetak hanya dalam waktu 20 menit saat menghadapi Brighton, seminggu setelah momen tersebut.
Performa impresif ini menunjukkan bahwa Palmer bukan hanya pemain muda berbakat, tetapi juga ancaman nyata di lini serang Chelsea. Ia membuktikan dirinya sebagai salah satu penyerang paling efektif di liga musim ini.
4 dari 6 halaman
Ekspresi kecewa Bruno Fernandes, kapten Manchester United (c) AP Photo/Dave Thompson
Musim ini menjadi salah satu yang paling suram bagi kapten Manchester United, Bruno Fernandes. Ia mendapatkan kartu merah ketiganya musim ini dalam kekalahan di Boxing Day melawan Wolves, mencerminkan frustrasi yang melanda timnya.
United tengah mengalami salah satu musim terburuk mereka, terjebak di papan bawah klasemen meskipun sudah mengganti Erik ten Hag dengan Ruben Amorim. Perubahan itu belum mampu membawa perbaikan signifikan dalam performa.
Namun, meski dalam kondisi sulit, Fernandes tetap mencetak empat gol di Premier League sejak September. Mengejutkan, jumlah itu bahkan lebih banyak dari Erling Haaland dalam periode yang sama.
5 dari 6 halaman
Premier League 2023/2024: Alex Iwobi vs Bernardo Silva (kanan) di laga Fulham vs Man City pada pekan 37 (c) AP Photo/Kirsty Wigglesworth
Fulham kini sejajar dengan Manchester City dalam perolehan poin, usai mengalahkan Chelsea di Stamford Bridge. Kalimat seperti itu mungkin sulit dibayangkan pada September lalu, bukan?
Salah satu pemain kunci dalam skuad Fulham yang tampil luar biasa di bawah asuhan Marco Silva adalah Alex Iwobi. Di usia 28 tahun, pemain asal Nigeria ini menunjukkan performa terbaiknya, satu dekade setelah muncul dari akademi Hale End Arsenal.
Musim ini, Iwobi telah mencatatkan lima gol dan tiga assist, dengan periode performa gemilang terjadi pada akhir November hingga awal Desember. Ia membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain paling konsisten di Premier League saat ini.
6 dari 6 halaman
Premier League 2024/2025: Selebrasi gol pemain Leicester, Jamie Vardy, dalam laga vs Tottenham di pekan ke-1 (c) AP Photo/Rui Vieira
Jamie Vardy terus membuktikan bahwa usia hanyalah angka. Meski seharusnya kita sudah terbiasa melihatnya menentang waktu, performanya tetap mengundang decak kagum.
Leicester City menghadapi tantangan besar dalam musim pertama mereka kembali ke Premier League. Mereka jarang menunjukkan performa meyakinkan, bahkan terlihat seperti tim yang terdegradasi dua tahun lalu. Di bawah asuhan Ruud van Nistelrooy, yang menggantikan Steve Cooper, The Foxes masih kesulitan memperbaiki lini pertahanan.
Namun, di tengah situasi sulit, Vardy tetap bersinar. Striker veteran ini mencetak gol melawan Southampton, Nottingham Forest, West Ham, dan Brighton dalam beberapa bulan terakhir, lebih banyak dibandingkan Erling Haaland yang hanya mencetak tiga gol pada periode yang sama.