Napoli Kalahkan AS Roma, Antonio Conte: Buah Fokus pada Diri Sendiri | OneFootball

Napoli Kalahkan AS Roma, Antonio Conte: Buah Fokus pada Diri Sendiri | OneFootball

Icon: Bola.net

Bola.net

·25 de noviembre de 2024

Napoli Kalahkan AS Roma, Antonio Conte: Buah Fokus pada Diri Sendiri

Imagen del artículo:Napoli Kalahkan AS Roma, Antonio Conte: Buah Fokus pada Diri Sendiri

Bola.net - Napoli tidak perlu terlalu memperhatikan posisi mereka di puncak klasemen Serie A, begitu kata Antonio Conte, yang telah menuntut perbaikan performa timnya setelah meraih kemenangan atas AS Roma.

Napoli sukses menaklukkan Roma pada laga lanjutan Serie A 2024/25. Bermain di Stadio Diego Armando Maradona, Senin (25/11/2024) dini hari WIB, tim tuan rumah menang 1-0.


OneFootball Videos


Romelu Lukaku berada di posisi yang tepat untuk mencetak gol setelah menerima umpan dari Giovanni Di Lorenzo, dan mencetak gol kelimanya di Serie A musim ini.

Fokus Diri Sendiri

Napoli harus kembali ke jalur kemenangan setelah bermain imbang melawan Inter dan kalah 3-0 dari Atalanta sebelum jeda internasional, dan Conte menegaskan bahwa timnya harus lebih tajam.

"Sebelum pertandingan, saya mengatakan kepada para pemain untuk tidak melihat tabel klasemen, tetapi fokus pada diri kami sendiri dan meningkatkan apa yang sedang kami kerjakan,” kata Conte.

"Saya mempertahankan hal itu sekarang juga karena kami perlu mengambil serangkaian langkah untuk meningkatkan level."

2 dari 4 halaman

Puas dengan Performa Napoli

Roma yang sekarang dilatih oleh Claudio Ranieri sempat mengancam gawang Alex Meret usai sundulan Artem Dovbyk yang memanfaatkan tendangan bebas Angelino membentur mistar gawang.

“Saya puas dengan penampilan selama 65 menit yang bagus hari ini, kami bisa saja memanfaatkan lebih banyak peluang dan menghadapi Roma yang kuat dengan pemain-pemain hebat," sambung Conte.

"Roma juga menjalani debut di bawah asuhan pelatih baru dan oleh karena itu, mereka sangat bersemangat untuk membuktikan diri, namun kami seharusnya bisa mengatasi 15-20 menit terakhir dengan lebih baik, karena kami bermain terlalu dalam dan menyulitkan diri kami sendiri.”

Ver detalles de la publicación