Eks Bintang Inter Milan Dihukum Larangan Main 2 Tahun gegara Kasus Doping | OneFootball

Bola.net - Penyerang Flamengo, Gabriel Barbosa, di skorsing selama dua tahun oleh pengadilan olahraga Brasil pada hari Senin waktu setempat atas tuduhan melakukan kecurangan doping.

Pemain berusia 27 tahun menarik perhatian dengan perilakunya yang tidak menentu selama tes doping pada 8 April 2023, satu hari sebelum Flamengo memainkan kejuaraan di negara bagian Rio de Janeiro.

Petugas anti-doping yang datang untuk menguji para pemain di tempat latihan klub tidak dihiraukan oleh eks Inter Milan, yang melakukan tes beberapa jam setelah rekan-rekan setimnya.

Laporan Ge.globo mengklaim hukumannya mulai berlaku pada 8 April 2023, tanggal pengambilan sampelnya di tempat latihan Flamengo, dan akan berlangsung hingga April 2025.

1 dari 3 halaman

Ajukan Banding

Pemain yang memiliki julukan Gabigol ini merupakan bagian dari skuad peraih medali emas Brasil di Olimpiade Rio 2016, dapat mengajukan banding atas keputusan tersebut ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Ia dituduh melanggar Pasal 122 dari Kode Anti-Doping Brasil, yang berkaitan dengan 'penipuan atau percobaan penipuan dalam bagian mana pun dari proses kontrol'.

"Atlet yang disebutkan di atas hari ini diadili oleh Pengadilan Olahraga Anti-Doping (TJD-AD) dan, dengan suara mayoritas, diputuskan bahwa pelanggaran aturan anti-doping berupa percobaan penipuan telah terjadi," kata Otoritas Kontrol Doping Brasil.

2 dari 3 halaman

Flamengo Pasang Badan

Sementara, Flamengo mengatakan bahwa mereka terkejut dengan keputusan tersebut dan akan membantu sang pemain untuk mengajukan banding.

"[Flamengo] akan membantu sang atlet untuk mengajukan banding ke CAS, karena klub memahami bahwa tidak ada kecurangan, bahkan tidak ada upaya, untuk membenarkan hukuman yang diterapkan," kata tim Serie A Brasil itu dalam sebuah pernyataan.

3 dari 3 halaman

Tanggapan Gabigol

Barbosa, yang menandatangani kontrak dengan Flamengo pada tahun 2020 dari Inter Milan setelah menyelesaikan masa peminjaman selama satu tahun, memberikan tanggapannya di media sosial.

"Saya tidak pernah berusaha menghalangi atau menipu tes apa pun, dan saya percaya bahwa saya akan dibebaskan oleh pengadilan yang lebih tinggi," katanya dalam sebuah posting di X.

"Sejak awal karier saya sebagai pesepak bola, saya selalu mengikuti aturan permainan dan tidak pernah menggunakan zat-zat terlarang. Saya telah menjalani puluhan tes, yang semuanya selalu negatif.

"Saya kecewa dengan hasil keputusan tersebut, namun saya akan terus bekerja sama dengan otoritas olahraga dan percaya bahwa saya tidak bersalah dan akan dibuktikan kembali oleh pengadilan yang lebih tinggi."

Bersama Flamengo, Gabigol memenangkan dua Copa Libertadores dan dua liga Brasil. Namun saat ini ia menjadi penghuni bangku cadangan sejak mantan pelatih Timnas Brasil, Tite, mengambil alih posisi pelatih di Flamengo pada Oktober lalu.