Bola.net
·20 Maret 2024
Bola.net
·20 Maret 2024
Bola.net - Pemandangan menarik terlihat ketika Brahim Diaz untuk pertama kali datang bergabung dengan Timnas Maroko. Bintang Real Madrid itu sampai membuat wartawan berdesak-desakan mengerubunginya.
Pekan lalu, Diaz membuat keputusan penting dalam kariernya. Pemain 24 tahun itu memilih untuk membela Maroko meski ia sudah sempat sekali bermain untuk Spanyol di laga persahabatan pada 2021 lalu.
Aturan FIFA terbaru memang membolehkan pemain berganti kewarganegaraan selama mereka memiliki kurang dari tiga penampilan untuk suatu negara sebelum usia 21 tahun dan belum pernah bermain untuk negara tersebut setidaknya selama tiga tahun.
1 dari 2 halaman
Selebrasi gol Brahim Diaz di laga RB Leipzig vs Real Madrid, Liga Champions 2023/2024 (c) AP Photo/Matthias Schrader
Dalam video yang beredar di media sosial baru-baru ini, terlihat bahwa Diaz yang baru tiba di markas latihan Timnas Maroko untuk kali pertama langsung dikerubungi wartawan.
Sosok Diaz memang menjadi magnet utama di skuad Maroko saat ini. Wajar jika para jurnalis lokal Maroko serta Spanyol sangat antusias ingin mewawancarai Diaz.
Awalnya, para jurnalis dan fotografer berdiri di sekeliling Diaz dengan tertib. Namun, situasi menjadi semakin tak terkendali dan membuat pihak keamanan terpaksa bekerja lebih ekstra.
2 dari 2 halaman
Selebrasi Brahim Diaz dalam laga Osasuna vs Real Madrid di pekan ke-29 La Liga 2023/2024, Sabtu (16/3/2024) malam WIB. (c) AP Photo/Alvaro Barrientos
Diaz lahir dari ayah yang berasal dari Maroko dan ibu dari Spanyol. Karena itu, ia bisa bermain untuk kedua negara tersebut di pentas internasional. Setelah sempat membela Spanyol sejak level usia dini, Diaz kini berpindah ke Maroko.
Hal ini kabarnya membuat federasi sepak bola Spanyol RFEF murka. Pasalnya, mereka mengklaim bahwa pihaknya belum diberitahu secara resmi tentang keputusan Diaz untuk mewakili Maroko.
"Setiap orang bebas untuk membuat keputusan sendiri. Bagi saya, ada tiga langkah untuk dipanggil: pertama, Anda memenuhi syarat, kedua, Anda ingin bermain untuk tim nasional dan ketiga, pelatih yang memilih Anda," kata pelatih Spanyol Luis de la Fuente.
"Saya belum berbicara dengan [Díaz]. Saya bisa memanggil pemain atau tidak dan para pemain melakukan apa yang harus mereka lakukan. Saya sering bekerja dengannya [dengan tim U-21] dan saya sangat menghargainya dan sangat menghormatinya."