Jawaban Jordi Amat Soal Gabung JDT | OneFootball

Dalam beberapa pekan terakhir mencuat isu calon pemain naturalisasi Jordi Amat bakal membela klub Malaysia Johor Darul Takzim (JDT). Pesepakbola berusia 30 tahun tersebut masa bodoh dengan kabar itu.

Mencuatnya isu tersebut karena Amat tak lagi membela KAS Eupen pada musim depan. Kontraknya bersama kesebelasan asal Belgia tersebut berakhir pada 30 Juni mendatang.

Namun, Amat menyatakan belum memikirkan klub yang menjadi pelabuhannya. Ia menyebut sedang berkonsentrasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) sehingga bisa membela skuad Garuda.

"Memang ada banyak rumor. Itu normal karena kontrak saya selesai 30 Juni. Jadi ada rumor di Spanyol dan di Asia. Tapi sekarang saya mau fokus selesaikan naturalisasi," kata Amat.

Amat menjadi satu di antara pemain keturunan yang direkomendasikan pelatih Shin Tae-yong untuk dinaturalisasi. Diharapkan perpindahan kewarganegaraan tersebut tuntas sebelum kualifikasi Piala Asia 2023 dimulai.

Adapun kualifikasi Piala Asia 2023 bakal berlangsung pada 8 hingga 14 Juni mendatang. Pada ajang tersebut timnas Indonesia menempati Grup A bersama Yordania, Nepal, dan tuan rumah Kuwait.

"Kompetisi [kualfikasi Piala Asia] akan bergulir pada bulan Juni, dan saya fokus ke sana. Setelah itu baru mendiskusikan hal lain semua opsi," ucapnya.

"Dan mari lihat mana tawaran terbaik. Sebenarnya saya belum berstatus pemain bebas karena masih di KAS Eupen sampai tanggal 30 Juni. Setelah itu baru saya katakan sesuatu sama kalian,"

Selain Amat, Tae-yong meminta Sandy Walsh dan Shayne Pattynama untuk dinaturalisasi. Dokumen ketiga pemain tersebut sudah dikirimkan PSSI kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan sedang diperiksa Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkunham).