Bolasport.com
·6 Maret 2022
Bolasport.com
·6 Maret 2022
BOLASPORT.COM - Pertandingan antara Queretaro dan Atlas dalam lanjutan Liga Meksiko berlangsung rusuh dan sedikitnya dua orang mengalami kritis dan 17 meninggal dunia.
Semua pertandingan di Liga Meksiko (Liga MX) untuk sementara ditunda telah setelah perkelahian antar suporter yang terjadi pada pertandingan Queretaro melawan Atlas.
Sedikitnya 22 orang terluka saat kekerasan antar suporter meletus pada Sabtu (05/03/2022) waktu setempat.
Pertandingan Liga Meksiko (Liga MX) antara Queretaro dan Atlas harus dihentikan setelah menit ke-63 karena perkelahian antar fan di tribun Stadion La Corregidora.
Atlas telah memimpin pertandingan 1-0 atas Queretaro pada saat perkelahian antar suporter dimulai.
Para pemain Atlas dengan cepat melarikan diri ke ruang ganti saat perkelahian semakin intensif.
Sedangkan beberapa pemain Queretaro, termasuk kiper, Washington Aguerre, berusaha berbicara kepada para pendukung untuk menenangkan situasi.
Meski demikian, mereka tidak berdaya untuk mencegah kekerasan.
Dinukil BolaSport.com dari The Guardian, akibat kerusuhan tersebut, polisi setempat telah mengkonfirmasi sembilan orang telah dibawa ke rumah sakit - dua di antaranya menderita luka serius.
Beberapa dari mereka yang terlibat dalam pertempuran terlihat memegang jeruji besi dan bagian tempat duduk stadion yang dicabut paksa.
Selain itu, dari rekaman yang beredar menunjukkan para pendukung yang tergeletak di tanah terus dihujani tendangan oleh suporter lainnya.
"Sejauh ini tidak ada laporan kematian" kata badan perlindungan sipil negara bagian Queretaro," dinukil BolaSport.com dari Daily Mail.
Baca Juga: Suporter Liverpool Sindir Bek West Ham Lewat Balon Wajah Kucing hingga Tulisan di Pesawat
"Dua puluh dua orang terluka, sembilan di antaranya dibawa ke Rumah Sakit Umum dengan dua orang mengalami kritis. Sisanya stabil."
"Perlu disebutkan bahwa semua yang terluka adalah laki-laki dan saat ini telah dikonfirmasi bahwa empat orang berasal dari negara bagian Jalisco," ujar pihak badan perlindungan sipil negara bagian Queretaro menambahkan.
Kejadian tersebut membuat Liga Meksiko untuk sementara menunda semua pertandingan yang dijadwalkan pada hari Minggu.
Sebagai bentuk solidaritas bagi mereka yang terkena dampak.
"Mereka yang bertanggung jawab atas kurangnya keamanan di stadion akan mendapat hukuman yang setimpal," kata presiden liga, Mikel Arriola, dinukil BolaSport.com dari Daily Mail.
"Keamanan para pemain dan penggemar kami adalah prioritas!," ujar presiden Liga MX, Mikel Arriola menambahkan.
Menurut laporan dari media Meksiko, selain korban kritis, 17 orang dilaporkan meninggal dunia akibat kerusuhan Atlas dan Queretaro.