Bolasport.com
·30 September 2023
Bolasport.com
·30 September 2023
BOLASPORT.COM - Belakangan ini kabar soal naturalisasi kembali mencuat. Beberapa nama bahkan diyakini telah mengantre agar dilihat oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Belum lama ini media sosial tengah ramai menyebut ada beberapa pemain keturunan yang diyakini bakal dinaturalisasi.
Rumor ini semakin menjadi setelah salah satu pemain keturunan Indonesia, Jay Idzes, datang ke Tanah Air sebelum Skuad Garuda menjalani laga FIFA Matchday melawan Turkmenistan pada awal September lalu.
Pemain keturunan Indonesia itu bahkan telah diproses naturalisasinya.
Kendati demikian, belum diketahui kapan proses naturalisasi tersebut bakal selesai.
Setelah Jay Idzes, ternyata ada tiga nama pemain keturunan yang diisukan siap membela Timnas Indonesia.
Ada nama Cyrus Margono yang sudah tak asing di telinga masyarakat Indonesia.
Kemudian ada beberapa nama pemain keturunan Indonesia yang mungkin masih asing di telinga pencinta sepak bola Tanah Air yakni ada Nathan Tjoe-A-On dan Ryan Flamingo.
Nathan Tjoe-A-On adalah pemain keturunan Indonesia berpaspor Belanda yang saat ini bermain untuk klub Swansea City.
Dari tiga nama yang tengah ramai diisukan tersebut, ada satu pemain yang cukup mencuri perhatian yakni Ryan Flamingo.
Pemain berusia 20 tahun itu belum lama ini diberitakan oleh media Korea Selatan, Best Eleven.
Dalam artikel tersebut dikabarkan bahwa Shin Tae-yong tengah mengincar Ryan Flamingo untuk Timnas Indonesia.
Kabar ini pun membuat banyak pihak penasaran soal siapa sosok Ryan Flamingo.
Ryan Flamingo saat ini tengah memperkuat klub asal Belanda, FC Utrecht, dan berposisi sebagai bek tenga.
Mengetahui posisi Ryan, beberapa pihak tak setuju apabila Shin Tae-yong menunjukkan ketertarikan pada pemain ini.
Hal ini karena Timnas Indonesia dinilai sudah memiliki banyak pemain belakang yang mumpuni.
Dengan begitu, menaturalisasi Ryan Flamingo tak memiliki urgensi sama sekali.
Namun, apabila melihat dari sisi pelatih, tentu saja bukan sebuah kesalahan apabila mencari pemain terbaik.
Apalagi pelatih tentunya memiliki pemikiran untuk jangka panjang.
Shin Tae-yong juga secara terang-terangan mengaku ingin membuat sepak bola Indonesia bangkit dan lebih bagus lagi ke depan.
Menilik lebih dalam, kehadiran Ryan Flamingo seharusnya tak akan merugikan Timnas Indonesia.
Pemain kelahiran Blaricum, Belanda, pada 31 Desember 2002 tersebut masih memiliki masa depan yang panjang.
Untuk itu, apabila Ryan Flamingo bergabung dengan Timnas Indonesia, dia diyakini bakal bisa menguntungkan Tim Merah Putih di masa depan.
Kehebatan apa yang dimiliki Ryan Flamingo hingga dia diyakini berhasil mencuri perhatian Shin Tae-yong?
Bahkan diyakini Shin sudah berencana untuk memakai jasanya buat menambah kekuatan Timnas Indonesia.
Ryan Flamingo saat ini memang berstatus sebagai pemain pinjaman di FC Utrecht.
Dia dipinjamkan dari klub Italia, Sassuolo, dan telah bergabung dengan klub asal Belanda itu pada Agustus lalu dengan opsi pembelian permanen.
Walau berstatus pinjaman, pemain muda itu dinilai memiliki kehebatan luar biasa.
Ryan Flamingo bukan hanya bisa bermain di posisi bek.
Dia disebut sebagai salah satu pemain muda paling fleksibel karena bisa bermain di beberapa posisi.
Tentu saja karakteristik ini menjadi salah satu kehebatan karena dia bisa bermain sesuai kebutuhan tim.
Dari data yang didapatkan BolaSport.com di laman FBRef.com, Ryan disebutkan bisa bermain sebagai bek tengah, bek sayap, bahkan gelandang bertahan dan tengah.
Hal ini bisa menjadi salah satu catatan bagus untuk pemain keturunan itu.
Pasalnya, Shin memang paling suka dengan pemain yang bisa bermain di lebih dari satu posisi.
Menilik profil Ryan Flamingo sendiri dari Transfermarkt, dia bukan pemain yang baru bermain sepak bola kemarin sore.
Dia telah memulai perjalanannya sebagai pemain bola dari 2014 dengan bermain di BFC Bussum Youth.
Kemudian dia keluar sebagai jebolan Almere City.
Ryan bahkan telah bermain di berbagai level usia di Almere City, dari U-17, U-19, hingga U-21.
Setelah itu dia merasakan menjadi pemain profesional dengan bermain untuk klub Liga Italia, US Sassuolo.
Kemudian bermain bersama klub Divisi Utama Liga Belanda, Vitesse Arnhem, dan terbaru bersama FC Utrecht.
Ryan memang masih berusia 20 tahun, tetapi selama kariernya dari level remaja hingga profesional, dia telah mencatatkan statistik yang cukup luar biasa.
Selama bermain dia tercatat sudah pernah mencetak 27 gol dan tiga assist dari 137 pertandingan yang telah dilakoninya.
Selama merumput dengan Vitesse Arnhem, dia tercatat tampil sebanyak 33 penampilan.
Selama main bersama Vitesse, dia bahkan telah mencetak tiga gol dan satu assist.
Ryan bergabung dengan FC Utrecht pada 18 Agustus lalu.
Ryan Flamingo telah mencatatkan dirinya tampil sebanyak empat laga, dengan tiga kali jadi pemain starter.
Dengan catatannya yang cukup mentereng ini, tentu saja dia sudah pernah mendapat pemanggilan ke Timnas Belanda.
Ryan telah dipanggil untuk memperkuat Timnas U-21 Belanda yang tampil di Kualifikasi Euro U-21.
Namun, Ryan Flamingo belum pernah menjalani debutnya bersama Timnas Belanda.
Menilik kehebatan Ryan ini, tentu saja bisa dimaklumi apabila Shin Tae-yong merasa tertarik kepadanya.
Dia bakal bisa menjadi salah satu pemain andalan Timnas Indonesia ke depannya.
Apalagi pemain ini masih berusia 20 tahun sehingga Ryan bisa dianggap sebagai salah satu investasi jangka panjang untuk Tim Merah Putih khususnya di posisi pertahanan.
Untuk posisi bertahan, Timnas Indonesia saat ini memang memiliki banyak pemain.
Dari pemain lokal yang mentereng hingga beberapa pemain keturunan Indonesia yang telah dinaturalisasi sebelumnya.
Setelah melihat profil mentereng Ryan Flamingo, patut dinantikan bagaimana proses selanjutnya.
Apakah pemain satu ini bakal masuk dalam daftar pemain naturalisasi nantinya?
Apalagi, PSSI belakangan ini juga telah berdiskusi dengan Shin Tae-yong terkait naturalisasi pemain.
Meski demikian, PSSI sendiri belum membocorkan siapa saja pemain yang menjadi incaran untuk Timnas Indonesia.