Stats Perform
ยท4 Februari 2022
Stats Perform
ยท4 Februari 2022
Rencana FIFA untuk menggelar Piala Dunia dua tahun sekali mendapat kecaman lain dari Komite Olimpiade Internasional (IOC), yang bahkan menyebutnya sebagai ancaman bagi sepakbola dan olahraga lain.
Presiden IOC, Thomas Bach mengecam agenda tersebut dan menyayangkan tidak bisa menyampaikannya langsung ke hadapan presiden FIFA, Gianni Infantino.
"Kami semua sangat ingin mendiskusikan proposal FIFA untuk Piala Dunia dua tahunan bersama dengan presiden FIFA dan anggota IOC," kata Bach kepada sekitar 100 koleganya dalam pertemuan pra-Olimpiede tradisional.
Bach menambahkan, dalam jeda dari pertemuan IOC tersebut, bahwa berbicara dengan Infantino secara langsung "tidak memungkinkan ... karena ia membatalkan kunjungannya ke Beijing sehari sebelum kemarin."
Infantino sebelumnya memang gencar mempromosikan rencana untuk menggelar Piala Dunia dua tahunan, mereduksi frekuensinya dari empat tahun sekali.
FIFA meyakini bahwa rencana tersebut akan bisa mempercepat pengembangan sepakbola di seluruh dunia, menutup kesenjangan dengan klub-klub Eropa dan tim nasional yang mendominasi kompetisi, dan menambah miliaran dolar pendapatan yang dapat dibagi di antara 211 federasi nasionalnya.
Infantino mendapat dukungan kuat dari Afrika untuk rencana tersebut. Namun badan sepakbola Eropa (UEFA) dan Amerika Selatan (CONMEBOL) mengatakan mereka akan memboikot turnamen dua tahunan tersebut.